Cara Membantu Kucing Melahirkan Beserta Tanda – Tanda Kehamilannya

75 View

Cara Membantu Kucing Melahirkan – Kucing adalah hewan mamalia yang melahirkan dengan cara melahirkan, hewan ini merupakan salah satu hewan yang sering sekali mengalami rasa sakit luar biasa ketika melahirkan.

Sehingga terkadang membutuhkan waktu yang sangat lama dan pertolongan dari manusia. Bahkan sampai ada yang di operasi, sehingga harus mengetahui cara membantu kucing melahirkan yang benar.

Namun sebelum itu, ada baiknya harus mengetahui terlebih dahulu seperti apa tanda – tanda kehamilan yang dimiliki oleh kucing.

Karena ini juga akan membantu persalinan pada kucing semakin lancar, karena waktu yang telah ditunggu saat kucing tersebut melahirkan benar-benar tepat. Sehingga tidak membuat rentannya kematian pada anak kucing.

Tanda – Tanda Kehamilan Kucing

pertanda dan ciri kucing hamil
cattravelguide.com

Sebelum membahas mengenai cara membantu kucing melahirkan ada baiknya mengetahui terlebih dahulu tanda kucing sedang hamil. Berikut ini, tanda – tanda kehamilan pada kucing yang perlu dipelajari dan dilihat oleh para pecinta kucing. Agar mampu melihat secara seksama dan jelas bagaimana cara membantu kucing dalam persalinan, yaitu :

1. Sering Mengalami Muntah Terus- Terusan

ciri kucing hamil muntah
wagwalking.com

Hal pertama yang memperlihatkan jika kucing sedang hamil, adalah kucing tersebut sering mengalami muntah-muntah secara terus – terusan. Sehingga seketika nafsu makannya menjadi berkurang, muntah-muntah bisa terjadi saat si kucing baru saja selesai makan atau makan yang amis – amis. Sehingga ini membuat kucing ini lemas.

2. Siklus Birahi Seketika Berhenti

ciri kucing hamil menjadi birahi
passionatefoodie.blogspot.com

Kucing adalah hewan mamalia yang sering sekali mengalami birahi dalam rentan waktu rata-rata satu perperiodenya adalah berjalan selama satu sampai satu setengah bulan.

Baca Juga: Tanda Kucing Betina Sudah Kawin yang Perlu Diketahui

Dengan waktu birahi perminggunya berlangsung tujuh hari. Akan tetapi, apabila birahi tersebut seketika tidak lagi dilakukan, maka ini bisa menjadi tanda jika kucing sedang hamil .

BACA JUGA:  Kucing Savannah

3. Tiba – Tiba Merasa Lebih Lembut Dan Manja

tanda kucing hamil menjadi manja
missionlocal.org

Selanjutnya tanda ketiga dari kucing yang sedang hamil tersebut adalah tiba – tiba kucing betina berubah sikap dengan merasa lebih lembut dan manja seketika.

Dimana ini adalah insting dari kucing betina sebagai pertanda bahwa kucing ini  ingin di sayang  oleh pemiliknya. Agar senantiasa mendapatkan perlindungan dari ancaman luar yang memburu anaknya.

4. Selalu Tidur Dalam Hitungan Detik

tanda kucing hamil sering menghilang
readingandwatchingtheworld.home.blog

Tanda keempat dari kucing yang sedang hamil adalah selalu saja tidur kapan saja dan dimana saja dalam hitungan detik bahkan ini seketika membuat kucing ini seperti berat membawa badannya untuk berlari – lari kencang . Tidak hanya itu, dalam hal ini kucing betina juga akan mudah merasa lelah begitu saja.

5. Sensitif Terhadap Kucing Jantan

ciri kucing hamil menjadi sensitif terhadap jantan
youtube.com

Tanda dari kucing yang sedang hamil selanjutnya adalah sensitif dengan adanya kucing jantan yang menyerang. Yang mana ini akan membuat kucing betina merasa tidak aman jika kucing jantan tersebut akan menyakiti kucing betina tersebut. Semua itu karena kucing yang hamil merasa lebih agresif dan ingin sendirian di setiap waktu agar selalu nyaman.

Cara Membantu Kucing Melahirkan

cara membantu kucing melahirkan
news.nestia.com

Ketika kucing merasa sulit untuk melahirkan sendirian, maka disinilah peran dari seorang dokter hewan maupun pemilik kucing tersebut untuk membantu kucing tersebut.

Agar dapat melahirkan dengan lancar dan anak yang dilahirkan selamat sampai hidup. Walaupun dalam hal ini, pemilik dan dokter hewan tersebut harus sangat hati – hati agar tidak melukai.

Jika terjadi kesungsangan saat melahirkan, maka disinilah peran dokter hewan harus pandai dalam menggunakan trik yang tepat untuk mempraktekan cara membantu kucing melahirkan.

Semua itu karena jika tidak tepat maka ini justru membuat persalinan menjadi sulit. Kesulitan tersebut biasanya cenderung dirasakan oleh kucing gemuk yang memiliki postur badan lebih besar dari kepalanya.

1. Perhatikan Area Perut dan Puting Susunya

Hal pertama yang diperhatikan ketika ingin melakukan cara membantu kucing melahirkan dengan lancar dan benar, adalah perhatikan dahulu bentuk dan warna dari area perut si kucing tersebut.

Dimana, kucing yang ingin melahirkan biasanya memiliki warna perut yang lebih cenderung merah kemuda-mudaan. Dengan area perut  dan puting susu yang timbul membesar.

2. Memeriksakan Terlebih dahulu ke Rumah Sakit Hewan

Sebelum kucing menunjukkan tanda – tanda akan melahirkan maka setelah memperhatikan area perutnya tersebut. Langkah selanjutnya memeriksakan terlebih dahulu ke rumah sakit hewan, dimana disana dokter hewan akan memeriksa secara cermat dan jeli.

BACA JUGA:  Manfaat Minyak Ikan Untuk Kucing

Bagaimana kondisi bayi kucing didalam perutnya tersebut, serta rahim pada kucing, melakukan persalinan secara normal, atau operasi.

3. Menyediakan Tempat Dan Juga Sarang Untuk Persalinan

Kemudian, hal ketiga yang harus diperbuat dalam cara membantu kucing melahirkan, adalah menyediakan tempat dan juga sarang terbaik dengan tempat yang luas serta nyaman sebagai arena persalinan.

Jangan lupa berikan kehangatan dan ketenangan pada tempat tersebut. Sehingga proses persalinan menjadi lebih aman sampai anaknya lahir, tidak hanya tempat, namun juga waktu .

Tempat yang nyaman dan tenang untuk melahirkan salah satunya adalah kamar mandi, karena kamar mandi akan membuat induk kucing menjadi lebih rileks untuk melahirkan.

Selain itu, tempat melahirkan terbaik harus dilengkapi dengan tempat air untuk minum dan makan. Serta kota tempat pembuangan air yang berjarak tidak jauh dari tempat persalinan.

Pastikan yang paling penting jika tempat persalinan tersebut tidak mengandung bau apapun. Dimana, jika tempat yang digunakan mengandung bau ataupun aroma yang menyenangan.

Maka ini akan membuat kucing betina yang akan melahirkan tersebut menjadi lebih sensitif dan tidak nyaman, serta gelisah. Alhasil proses melahirkan menjadi tidak lancar dan jadi semakin terganggu.

4.  Merileksasikan Kucing Untuk Persalinan

Setelah tempat persalinan suda disediakan, maka langkah berikutnya yaitu mengambil kucing betina yang akan melahirkan tersebut.

Lalu membantunya untuk tetap rileks, jika kucing yang dibantu adalah jenis anggora yang mempunyai bulu panjang. Maka bisa dengan memotongnya sedikit di area puting susunya agar memudahkan kucing menjadi lapang saat melahirkan dan mudah.

Namun, jika bulunya tidak terlalu lebat, tidak perlu memotongnya cukup dengan merapikannya atau dengan cara dijepit.

Sehingga ini tidak akan merugikan bagi pemilik kucing itu sendiri, dalam menjepitnnya tentu saja harus penuh kehati – hatian. Agar tidak menyakiti kucing tersebut, karena bulu kucing ini  berguna bagi anaknya dalam mengenali induknya.

5. Perhatikan Setiap Anak Kucing Yang Lahir

Jika kucing betina telah menunjukkan gejala pada leher rahimnya mengalai kontraksi, maka biarkan saja kucing tersebut berkontraksi dalam jangka waktu 2 sampai 3 menit.

Sebagai pemiliknya kita hanya memperhatikan dengan jarak dekat. Biarkan sampai keluarnya cairan putih dari perut kucing tersebut, maka nantinya akan keluarlah anak – anak kucing tersebut.

Dalam hal ini, perhatikan dengan benar apakah kepala duluan atau kaki yang keluar. Jika mengalami kesulitan, maka pijit-pijit dengan lembut area rahimnya ketika kucing mengalami kontaksi.

Lalu setelah berhasil keluar, bersihkan anak-anak kucing dengan handuk bersih yang lembut dan tidak melukai bulu-bulu kucing yang masih baru lahir tersebut.

BACA JUGA:  Klasifikasi Kucing

6. Memeriksa Plasenta Agar Baik – Baik Saja

Setelah bayi kucing keluar dari perut ibunya dan telah di keringkan dengan handuk bersih, maka tahap bagi pemilik kucing selanjutnya adalah memeriksa plasenta kucing tersebut apakah baik – baik saja.

Namun ingat jangan pernah memaksanya untuk tertarik keluar. Biarkan induk kucing yang mengatasi plasenta tersebut karena ini secara insting akan dilakukannya .

Oke deh itu barusan tadi informasi mengenai cara membantu kucing melahirkan, semoga saja ini bisa menjadi inspirasi bagi semuanya terutama untuk para pecinta kucing.

Agar dapat lebih memahami seperti apa cara merawat kucing dengan benar. Tidak hanya mengenal cara membantunya dalam melahirkan tapi juga gejala awal mengenal tanda ketika kucing hamil.

Perawatan Kucing dan Anak Kucing Pasca Melahirkan

Perawatan Kucing dan Anak Kucing Pasca Melahirkan

Kucing dan anak kucing memerlukan perawatan yang ekstra setelah melahirkan untuk memastikan bahwa mereka sehat dan nyaman.

Setelah melahirkan, kucing akan menghabiskan sebagian besar waktu bersama anak-anaknya di dalam kotak kucing yang disiapkan. Berikut adalah beberapa tips tentang perawatan kucing dan anak kucing pasca melahirkan:

Memberikan Makanan yang Sesuai

Setelah melahirkan, kucing memerlukan makanan yang tepat untuk memastikan tubuhnya pulih dan memiliki cukup energi untuk merawat anak-anaknya.

Kalian dapat memberikan makanan khusus untuk kucing yang sedang menyusui dan mengandung nutrisi yang cukup. Selain itu, kalian juga dapat memberikan makanan basah untuk memastikan kucing mendapatkan cairan yang cukup.

Artikel Lain: Ciri-ciri Kucing Mau Melahirkan

Memastikan Kucing dan Anak Kucing Bersih

Kucing dan anak kucing perlu dijaga kebersihannya untuk mencegah infeksi dan penyakit. Kalian dapat membersihkan kotak kucing setiap hari dengan mengganti alasnya dan membuang kotoran.

Selain itu, kalian juga perlu membersihkan kucing dan anak kucing secara teratur dengan handuk yang lembut dan basah untuk menghilangkan kotoran dan darah.

Memantau Kesehatan Kucing dan Anak Kucing

Kalian perlu memantau kesehatan kucing dan anak kucing setelah melahirkan untuk memastikan bahwa mereka dalam kondisi yang baik.

Beberapa tanda kesehatan yang perlu diperhatikan adalah suhu tubuh, nafsu makan, dan gerakan anak kucing. Jika kalian melihat tanda-tanda masalah kesehatan, seperti demam atau diare, segera hubungi dokter hewan.

Menjaga Lingkungan yang Bersih dan Aman

Lingkungan yang bersih dan aman sangat penting bagi kucing dan anak kucing setelah melahirkan.

Kalian perlu membersihkan lingkungan sekitar kucing dan anak kucing, seperti tempat tidur, tempat makan, dan kotak kucing. Pastikan juga lingkungan terbebas dari benda-benda yang bisa membahayakan kucing dan anak kucing.

Memberikan Perhatian dan Kasih Sayang

Setelah melahirkan, kucing dan anak kucing memerlukan perhatian dan kasih sayang. Kalian dapat memberikan perhatian pada kucing dengan cara memeluknya atau membelai bulunya secara lembut.

Selain itu, kalian juga perlu memberikan waktu dan perhatian pada anak kucing, seperti merawatnya dan memastikan mereka merasa nyaman.

Bagaimanapun kucing adalah hewan peliharaan yang selalu membutuhkan kasih sayang dari pemiliknya. Karena kucing hewan lembut yang sangat peka terhadap sentuhan dan refleks dengan belaian – belaian manja dari tuannya. Jika ingin menjaga kucing dan merawatnya, maka lakukanlah dengan bijak dan penuh perhatian. Agar kucing senantiasa tumbuh sehat dan sempurna.

Cara Membantu Kucing Melahirkan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.