Cara Membedakan Murai Jantan dan Betina

118 View

Cara Membedakan Murai Jantan dan Betina – Burung merupakan salah satu jenis hewan yang menjadi favorit untuk dipelihara. Berdasarkan cnnindonesia. Com, jenis burung di Indonesia pada tahun 2019 mencapai 1.777 jenis.

Dari sekian banyak jenis, burung murai jantan merupakan salah satu yang terfavorit. Untuk bisa mendapatkan murai jantan, maka para pembeli harus mengetahui cara membedakan murai jantan dan betina.

Burung murai merupakan burung yang menjadi incaran banyak orang karena keindahannya. Selain itu, kicauannya yang keras dan unik membuatnya menjadi lebih istimewa dibandingkan dengan jenis burung lainnya.

Hal ini jugalah yang membuat harga burung murai batu mahal, mulai dari jutaan hingga ratusan juta tergantung dengan jenis dan usianya.

Jenis-jenis Burung Murai Batu & Ciri-cirinya

Jenis-jenis Burung Murai Batu & Ciri-cirinya

Dengan harganya yang cukup fantastis, maka ada baiknya untuk mengetahui jenis-jenis burung murai batu serta ciri-ciri fisiknya. Hal ini untuk menghindari terjadinya penipuan atau kesalahan dalam membeli. Bagi para pecinta burung, berikut ini adalah beberapa jenis burung murai batu beserta ciri-ciri fisiknya:

Baca Juga: Cara Merawat Murai Batu Mabung

1. Murai Batu Medan

Jenis burung murai batu pertama yang menjadi incaran banyak orang namun mulai sulit untuk didapatkan adalah Murai Batu Medan. Tidak sesuai namanya, jenis burung ini bukan berasal dari Medan.

Konon katanya, Murai Baru Medan berasal dari beberapa daerah seperti Aceh dan Semenanjung Malaysia. Namun, jenis burung ini tetap ada di Medan, meskipun sudah sangat jarang dan sulit untuk ditemukan.

Salah satu cara mudah untuk mengetahui Murai Batu Medan adalah dengan melihat postur tubuhnya. Dibandingkan dengan Murai Batu lainnya, Murai Batu Medan terlihat lebih besar dan tegap.

Sedangkan untuk warna bulunya cenderung gelap pada bagian atas dan lebih cerah pada bagian bawah. Warnanya pun cukup mengkilap membuatnya terlihat cantik meskipun berwarna gelap.

BACA JUGA:  Cara Jitu Memikat Burung Murai Batu di Hutan dengan Mudah dan Cepat

Untuk ekornya, panjangnya bisa mencapai 30 cm. Ekornya akan menjadi tegak hingga menyentuh kepalanya ketika sedang berkicau. Jadi, untuk mengetes apakah burung tersebut Murai Batu Medan, cobalah untuk membuatnya berkicau.

2. Murai Batu Lampung

Salah satu jenis burung yang juga menjadi incaran banyak pecinta burung adalah Murai Batu Lampung. Sama halnya dengan Murai Batu Medan, jenis burung ini tergolong langka dan susah dicari karena habitatnya yang banyak diubah oleh tangan manusia. Hal ini juga menyebabkan harga Murai Lampung tergolong mahal.

Burung Murai Lampung memiliki ukuran tubuh yang kecil dan ekornya hanya sepanjang 12 hingga 18 cm. Dengan badannya yang kecil, burung Murai Lampung mampu bergerak dengan cepat dan gesit Jadi, jangan heran jika jenis burung ini tidak bisa diam. Untuk warnanya, warnanya cenderung memiliki orange gelap baik bagian atas maupun bawahnya.

3. Murai Batu Aceh

Murai Batu Aceh bisa menjadi alternatif bagi para pecinta Murai Batu Medan. Sekilas, kedua jenis burung tersebut terlihat sama, hanya saja Murai Batu Aceh memiliki ukuran yang lebih kecil.

Sedangkan dari segi warna, hampir sama dengan Murai Batu Medan. Ekornya pun cukup panjang hingga 30 cm. Salah satu kelebihan dari burung Murai Aceh adalah suaranya yang cukup bervariasi dan keras.

Cara Membedakan Murai Jantan dan Betina dengan Mudah

Cara Membedakan Murai Jantan dan Betina dengan Mudah
youtube.com

Setelah mengetahui jenis burung Murai yang diinginkan, maka saatnya memilih jenis kelaminnya. Sebagian besar orang cenderung memilih burung jantan karena suaranya yang lebih unik dan keras.

Namun, ada juga yang menginginkan jantan dan betina untuk dibudidayakan. Untuk memastikan bahwa burung yang dimiliki adalah jantan atau betina, berikut adalah beberapa cara membedakannya:

Artikel Lain: Ciri-Ciri Murai Batu Medan Asli yang Mudah Dikenali

1. Kepala

Cara membedakan Murai jantan dan betina bisa dilakukan sejak burung masih kecil atau anakan. Secara umum, burung dengan kelamin jantan memiliki bentuk kepala yang lebih besar dan datar.

Sedangkan burung yang betina biasanya memiliki kepala yang lebih kecil dan bulat. Jika kesulitan dalam menilai ukuran besar dan kecil, maka perhatikan bentuknya.

BACA JUGA:  Panduan Lengkap Mengatasi Katarak pada Burung Murai

Apabila kepala burung lebih menonjol dan bulat, maka burung tersebut betina. Sedangkan, apabila bentuk kepalanya sama namun lebih cenderung datar atau persegi maka burung tersebut berjenis jantan. Sifat ini juga berlaku dari burung usia trotolan hingga burung telah dewasa.

2. Tatapan Mata & Bulu Sekitarnya

Cara membedakan jenis kelamin murai yang lain adalah dengan melihat tatapan matanya dan bulu yang ada di sekitarnya. Burung Murai jantan memiliki mata yang lebih besar sehingga sorotan matanya lebih tajam.

Sedangkan untuk burung Murai betina, ukuran matanya cenderung lebih kecil dan sorotan matanya seperti burung biasa.

Namun, jika mengalami kesulitan dalam mengamati sorotan matanya, maka cobalah cek warna bulu pada bagian bawah matanya. Pada burung yang masih berusia 45 hari, burung betina akan memiliki bintik-bintik orange pada bagian bawah matanya. Sedangkan burung jantan akan lebih polos dan tidak tampak bintik-bintiknya.

3. Warna Bulu

Selain warna bulu pada sekitar mata, perhatikan warna bulu secara keseluruhan juga. Burung Murai jantan memiliki warna yang lebih legam, gelap namun juga mengkilap.

Pada bagian leher burung juga akan terdapat bentuk-bentuk garis legam untuk menandakan bahwa burung tersebut berkelamin jantan. Sedangkan pada sayap dan dadanya, beberapa burung memiliki bintik-bintik berwarna cokelat.

Burung betina memiliki warna yang hampir sama dengan burung jantan. Namun, untuk bagian lehernya, warna garis-garisnya biasanya warna abu-abu dan dadanya berwarna putih. Secara keseluruhan, warnanya juga tampak lebih pucat dan kusam jika dibandingkan dengan bulu burung Murai jantan.

4. Kaki Burung

Selanjutnya, cara membedakan Murai jantan dan betina adalah dengan melihat kakinya. Kaki anakan kelamin jantan akan tampak lebih besar dan kekar. Sedangkan pada burung betina, jari-jarinya akan terlihat lebih kecil dan lentik. Untuk panjangnya, terkadang kaki burung Murai jantan bisa lebih pendek dibandingkan dengan kaki betina.

5. Paruh

Jangan lupa untuk cek paruh burung ketika ingin melihat jenis kelamin burung murai. Pada umumnya, burung murai jantan memiliki paruh yang lebih tebal pada bagian atas dan bawah. Namun, biasanya bagian bawah adalah bagian yang paling menonjol ketebalannya. Untuk mendapatkan gambaran yang jelas, maka perhatikan paruhnya dari samping.

BACA JUGA:  Harga Murai Batu

6. Ekor

Jika memiliki burung anakan, maka cara membedakan murai jantan dan betina adalah dengan melihat ekornya. Burung jantan memiliki ekor yang lebih rapat dan tertutup. Sedangkan burung betina biasanya ekornya akan lebih sering membuka dan mengembangkan ekornya.

Dari segi ukuran, panjang ekor jantan dan betina tidak terlalu berbeda jauh. Namun cara membedakan murai jantan dan betina adalah dengan melihat kedua ekornya. Panjang ekor burung betina biasanya sama antara ekor 1 dan 2. Namun, untuk burung jantan, ekor utamanya biasanya lebih panjang sekitar 2 cm dari yang bawah.

Itulah beberapa cara membedakan murai jantan dan betina dengan mudah dari anakan hingga burung dewasa. Ada banyak cara untuk membedakan murai yang jantan dan betina, sehingga para pembeli tidak akan mengalami kesulitan dalam membedakan jenis kelaminnya.

Cara Membedakan Murai Jantan dan Betina

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.