Jenis Burung Kicau – Salah satu hobi yang digeluti sejak lama oleh masyarakat Indonesia adalah memelihara burung. Dari sekian banyak jenis burung yang dipelihara di Indonesia, jenis burung kicau menduduki peringkat teratas. Meskipun harga burung kicau selangit, namun mampu menghasilkan kicauan yang merdu dan menenangkan.
Burung kicau dipelihara tidak hanya untuk hobi belaka, tetapi ada pula yang sengaja memeliharanya agar bisa ikut lomba kicauan burung. Hadiah yang ditawarkan bisa sampai ratusan juta rupiah.
Maka, tidak heran jika burung kicau semakin banyak penggemarnya. Namun, sebelum membahas soal ini, ketahui dulu beragam jenis burung kicau di bawah ini:
Jenis Burung Kicau

Di Indonesia sendiri terdapat 1.794 jenis burung, baik burung migran maupun burung yang menetap di Indonesia. Dari ribuan jenis burung tersebut terdapat burung kicau yang kini tengah naik daun karena suara merdu dan harganya yang selangit. Berikut ini adalah 5 jenis burung kicau yang populer di Indonesia yang banyak dicari:
1. Murai Batu
Kurica hutan atau yang dikenal dengan murai batu adalah jenis burung kicau yang bisa disebut sebagai raja burung kicau Indonesia.
Pasalnya, burung murai batu terkenal memiliki suara kicauan yang nyaring, menggema, dan juga merdu. Kemudian, murai batu juga memiliki kemampuan untuk menirukan kicauan yang ada di lingkungan sekitarnya.
Baca Juga: Cara Merawat Murai Batu Mabung dengan Benar
Kemampuan murai batu begitu mencengangkan sehingga tidak heran jika harga burung kicau yang satu ini terus merangkak naik. Inilah yang menjadi salah satu alasan utama mengapa kini banyak orang yang mulai menangkar jenis murai yang satu ini.
Hal ini berhubungan pula dengan dikeluarkannya murai batu sebagai satwa yang dilindungi yang termaktub pada Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan kehutanan No. 92/2018.
2. Lovebird
Burung lovebird begitu populer karena memiliki warna bulu yang cerah, berwarna-warni, dan memiliki suara yang merdu. Ada banyak jenis lovebird, mulai dari lovebird parblue, lovebird fischer, hingga lovebird madagaskar. Masing-masing jenis memiliki keistimewaan masing-masing, namun tetap memiliki kicauan yang merdu.
3. Anis Merah
Ini merupakan salah satu jenis burung kicau yang unik karena selain bisa mengeluarkan suara yang merdu, gerakannya pun menggemaskan.
Burung anis merah akan menggerakkan kepalanya ke kanan dan ke kiri ketika berkicau yang membuat banyak orang terpukau. Ciri khas dari suara anis merah yaitu sendu dan juga nyaring sehingga mampu mencapai nada yang tinggi.
4. Cucak Rawa
Burung cucak rawa juga termasuk primadona dalam burung kicau karena memiliki suara karakter suara yang khas, yaitu nyaring dan melengking.
Di dunia, spesies cucak rawa diperkirakan hanya 600 hingga 1.700 ekor saja karena perburuan yang tinggi. Oleh karena itu, burung cucak rawa sempat menjadi burung yang dilindungi dan termaktub dalam P.20 tahun 2018.
5. Kacer
Ciri khas dari burung kacer selain memiliki suara yang merdu adalah warna bulunya yang monokrom, yaitu hitam dan putih. Di Indonesia sendiri bisa ditemukan berbagai jenis burung kacer, seperti: kacer Jawa, kacer Kalimantan, kacer blorok, dan kacer poci.
Karena keindahan dan suaranya yang merdu, di alam liar populasi kacer semakin berkurang. Namun, kini banyak pihak yang mulai membudidayakannya dan melakukan pelepasan. Karena kelangkaan ini lah, burung kacer pun dibandrol dengan harga yang fantastis, bisa mencapai ratusan juta rupiah.
Berapa Taksiran Harga Burung Kicau?

Masih banyak lagi jenis burung kicau di Indonesia di luar yang telah disebutkan di atas. Tiap jenis burung kicau memiliki karakteristiknya masing-masing, namun hal utama yang paling dilihat tentu saja kicauannya. Semakin merdu dan khas kicauannya, harga burung kicau pun menjadi lebih mahal.
Padahal, selama ini tidak ada pakem yang mengatur harga burung kicau khususnya di pasaran Indonesia. Harga burung akan melonjak naik apabila burung tersebut banyak memenangkan lomba kicau yang berada di level nasional.
Maka tidak heran jika kini banyak pehobi burung yang rela mendatangi kota-kota di Indonesia hanya untuk mengikuti kontes lomba kicau.
Menurut Giri Prakosa, wakil ketua umum Komunitas Kicau Mania yang dilansir dari Kompas.com, harga anakan burung kicau mulai dari Rp500.000 hingga Rp2.000.000. Namun, untuk burung yang mulai dewasa dan sudah bisa berkicau, harga pasarannya mulai dari Rp1.000.000 hingga Rp2.000.000.
Artikel Lain: Harga Burung Kutilang
Namun, tidak jarang banyak burung kicau yang dibandrol dengan harga yang fantastis, mencapai ratusan juta rupiah tergantung jenisnya. Pasalnya, burung tersebut sudah berhasil memenangkan banyak lomba burung kicau di kancah nasional. Namun, kini harga burung kicau yang paling tinggi yaitu burung murai batu, burung kacer, dan lovebird.
Misalnya, untuk harga burung murai batu anakan, bisa mencapai harga Rp3.500.000 hingga Rp5.000.000. Untuk harga burung murai yang siap untuk ikut lomba, harganya dibanderol mulai dari Rp50.000, dan bahkan ada yang ditaksir hingga Rp800.000.000.
Walaupun sebagian orang menilai harga burung tersebut tidak wajar, namun bagi pecinta dan pehobi burung, harga tersebut dianggap wajar.
Memelihara Burung Kicau, Investasi Masa Kini

Ternyata burung kicau bisa dibandrol dengan harga mencengangkan, yaitu mencapai ratusan juta rupiah. Dengan harganya yang terus melonjak, maka tidak heran jika banyak orang memelihara burung kicau sebagai alternatif investasi. Walaupun harganya tidak ramah di kantong, namun burung kicau tetap diburu.
Bahkan, banyak orang yang rela datang ke kota-kota di Indonesia untuk datang ke lomba kicau untuk mendapatkan burung kicau yang diincar.
Para pecinta burung rela merogoh kocek dalam-dalam demi seekor burung karena diyakini burung yang dibeli mampu menghasilkan nominal yang tak kalah dari yang sudah dikeluarkan. Misalnya, pada saat perlombaan tidak hanya burung yang sudah ‘jadi’ saja yang mengikuti lomba.
Namun, ada pula burung kicau baru yang ikut unjuk gigi dalam lomba kicau. Di saat itu pecinta dan pehobi burung akan menaksir apakah burung tersebut bisa memiliki bakat terpendam dan menjadikan sumber uang yang lebih besar.
Jika sudah mengetahui kualitas burung yang diincar, mereka tidak segan-segan bersedia untuk membayarnya dengan harga mahal.
Dari uang yang dikeluarkan, mereka akan melatih burung tersebut dan mengikutkan lomba kembali sehingga harga burung kicau tersebut akan beranjak naik. Apabila burung tersebut menang lomba di level nasional, harganya pun pasti melonjak naik. Bisa dibilang, uang yang dikeluarkan saat membeli burung kicau tersebut menjadi ‘balik modal’.
Burung kicau bisa menjadi alternatif investasi karena jika memiliki burung kicau yang berkualitas, maka bisa dijadikan sebagai indukan. Burung indukan bisa ditangkarkan dan dijual lagi.
Dengan cara-cara itulah pehobi maupun pecinta burung bisa menghasilkan uang lebih banyak dari burung kicau. Maka, tidak heran jika dari waktu ke waktu, harga burung kicau terus naik.
Itulah ulasan mengenai beragam jenis burung kicau yang populer di Indonesia. Beragam jenis burung tersebut memiliki karakteristik fisik, bulu, dan suara yang unik.
Maka, tidak heran jika harga burung kicau beragam, bahkan bisa sampai ratusan juta rupiah. Bagi sebagian orang, mahalnya harga burung tersebut bisa dijadikan sebagai alternatif investasi, berminat membelinya?
Jenis Burung Kicau