Jenis Kucing Persia

95 View

JENIS KUCING PERSIA – Kucing Persia merupakan salah satu jenis kucing terfavorit, khususnya di kalangan pecinta kucing. Bulunya yang lebat, serta tingkahnya yang lucu seringkali membuat orang gemas dengan jenis kucing yang satu ini. Padahal menurut hot.liputan6.com, harga kucing Persia bisa mencapai Rp2 hingga belasan juta per ekornya.

Maka dari itu, banyak orang yang tertarik untuk memelihara jenis kucing ini. Tidak hanya satu, terdapat beberapa jenis kucing Persia yang dapat dijadikan peliharaan. Penasaran dengan jenis kucing satu ini? Yuk, simak ulasan berikut!

Asal Usul Kucing Persia

Sejarah Kucing Persia
ciri-ciri kucing persia – thehappycatsite.com

Seperti namanya, jenis kucing satu ini berasal dari Persia, atau yang sekarang lebih dikenal dengan Iran. Memiliki banyak sebutan, jenis kucing yang satu ini kerap disebut juga Persian Longhair di negara-negara berbahasa Inggris. Sedangkan di daerah Timur Tengah, kucing ini lebih dikenal sebagai kucing Shiraz.

Pada tahun 1620, nenek moyang dari jenis kucing ini pertama kali didokumentasikan ketika diimpor dari Iran ke Italia. Semenjak itu, jenis kucing Persia mulai populer di kalangan pecinta kucing di Amerika Serikat dan juga Inggris.

Di akhir abad ke-19, jenis kucing Persia mulai diakui keberadaannya oleh para pecinta kucing. Setelah Perang Dunia II, jenis kucing ini mulai di kembangkan di Inggris dan Amerika Serikat.

Karakteristik Kucing Persia

Karakteristik Kucing Persia
perbedaan kucing persia dan anggora – cats.lovetoknow.com

Selayaknya jenis kucing lain, jenis kucing Persia juga memiliki ciri-cirinya tersendiri. Dari mulai ciri fisiknya yang menggemaskan hingga sifatnya yang lucu, semua menjadi daya tarik tersendiri bagi jenis kucing satu ini. Ingin tahu lebih lanjut? Yuk simak karakteristik fisik serta sifat kucing ini!

1. Ciri-ciri Fisik

Salah satu ciri utama dari kucing Persia terletak pada bentuk kepalanya yang lebih bulat dibandingkan dengan jenis kucing lain. Selain itu, kucing ini memiliki sepasang mata yang bulat dan lebar dengan tatapan yang berbinar.

Dikenal sebagai “Peke Face”, kucing ini cenderung memiliki wajah yang lebih datar dari kucing-kucing lain. Jenis kucing ini dibalut dengan bulu yang panjang serta lebat, kucing ini juga memiliki bentuk tubuh yang bulat serta berisi.

Seringkali, orang salah mengira kucing Persia sebagai boneka. Bagaimana tidak? Kucing ini dilengkapi dengan bulu yang lebat, sepasang mata yang bulat dan lebar, serta tubuh yang enak dipeluk.

BACA JUGA:  Mengenal Kucing Ragdoll Mulai dari Sejarah Sampai Cara Merawatnya

2. Ciri-ciri Sifat

Identik dengan ketenangan, kucing Persia memiliki sifat yang manis dan tenang, serta suara yang lembut. Mereka biasanya lebih suka berdiam diri, menampilkan sisi anggun dan berkelas mereka. Jenis kucing satu ini juga dikenal gemar tidur loh.

Meskipun dikenal dengan sifatnya yang tenang, kucing Persia akan menjadi bersemangat saat diajak bermain. Ketimbang meloncat atau memanjat, mereka biasanya lebih menyukai bermain dengan mainan kucing mereka.

Jenis-jenis Kucing Persia yang Populer di Indonesia

Jenis-jenis Kucing Persia yang Populer di Indonesia
jenis jenis kucing anggora – mentalfloss.com

Sebenarnya, kucing Persia sendiri masih dibagi menjadi beberapa jenis, sesuai dengan karakteristik  masing-masing kucing. Di Indonesia, terdapat beberapa jenis kucing Persia yang paling digemari masyarakat Indonesia dan kerap dijadikan peliharaan. Berikut daftar jenis-jenis Persia yang populer di Indonesia.

Baca Juga: Kucing Persia Medium

1. Himalaya

Tidak seperti kucing Persia pada umumnya, Himalaya tidak memiliki hidung yang terlalu pesek. Hal ini dikarenakan, kucing ini merupakan hasil persilangan dari kucing Persia dan Siam. Alhasil, kucing ini memiliki corak seperti kucing Siam, namun dengan bulu panjang nan lebat seperti kucing Persia.

Himalaya terkenal akan bulunya yang lebat dan panjang yang berwarna putih, serta coraknya yang sering disebut colorpoint. Corak tersebut biasanya berwarna hitam atau coklat tua yang hanya berada di bagian telinga, wajah, ekor, hidung, dan ujung kaki.

Layaknya kucing Persia, Himalaya tidak suka dengan keramaian. Mereka cenderung menyukai tempat yang tenang dan jauh dari kebisingan. Himalaya juga merupakan kucing yang tenang dan lebih suka berdiam diri dan focus pada dunianya sendiri.

Penasaran dengan harganya? Untuk usia 6 bulan dan sudah divaksin, harga kucing ini berkisar Rp9 Juta – Rp10 Juta. Harga ini termasuk murah dibanding jenis lain.

2. Flatnose

Berbeda dengan Himalaya, ciri-ciri kucing Persia Flatnose terletak pada hidungnya yang datar atau pesek. Selain itu, letak hidung yang hampir sejajar dengan mata membuat wajah kucing ini menjadi semakin menggemaskan.

Bentuk wajahnya yang bulat membuat pipi kucing Flatnose menjadi lebih chubby sehingga menambah kesan lucu dari kucing ini.

Bulunya yang panjang, badan berisi, pipi chubby dan matanya yang kecil membuat kucing yang satu ini populer di Amerika Serikat. Apalagi, kakinya yang tidak terlalu panjang membuat kucing ini terlihat bantet dan malah makin menggemaskan.

Biasanya, kucing Persia tidak terlalu aktif dan cenderung tenang, lain halnya dengan kucing Persia Flatnose. Mereka dikenal sangat aktif dan suka bermain. Mereka bahkan gemar berlarian dan melompat kesana kemari. Kucing yang satu ini sangat cocok untuk para pecinta kucing yang gemar akan kucing aktif.

Flatnose juga dikenal banyak makan, sehingga harus lebih berhati-hati saat memberinya makan. Jika ingin memelihara kucing ini, maka harus pintar-pintar mengatur porsi makanannya, biar tidak obesitas.

BACA JUGA:  Efek Madu Pada Kucing

Harga dari kucing ini dibanderol dengan harga sekitar Rp11 Juta – Rp12 Juta untuk umur 6 bulan dan sudah divaksin. Memang cukup mahal jika dibandingkan dengan kucing Persia lain.

3. Medium

Lain halnya dengan Flatnose yang berhidung datar maupun Himalaya yang cenderung berhidung mancung, kucing satu ini memiliki hidung tanggung. Sebab, hidung kucing ini tidak mancung dan juga pesek, melainkan sedang atau medium.

Selain karena bentuk hidung, ciri utama kucing Persia Medium ini terletak pada bulunya yang paling lebat di antara kucing Persia lain.

Ada dua jenis kucing Persia Medium. Yang pertama adalah Persia Medium shorthair dan yang kedua adalah Persia Medium longhair. Bedanya, kucing Medium shorthair memiliki bulu yang lebih pendek dan tipis dibanding kucing Persia Medium longhair.

Ingin menjadikan kucing satu ini sebagai hewan peliharaan? Harga kucing Persia Medium berusia 6 bulan dan sudah divaksin berkisar Rp8 Juta – Rp9 Juta. Harga ini relatif murah dibanding kucing Persia lainnya.

4. Peaknose

Peaknose adalah kucing Persia dengan hidung paling pesek. Hal ini juga yang membuat Peaknose paling digemari dan memiliki harga paling mahal. Untuk umur 6 bulan dan sudah di vaksin, harga jenis kucing ini bisa mencapai Rp13 Juta. Cukup menguras isi dompet bukan?

Perbedaan dari kucing Peaknose dan Flatnose adalah Peaknose memiliki hidung yang lebih datar dan kecil. Tidak hanya itu, jika dilihat dari samping, kucing ini terlihat lebih datar. Bahkan, bentuk wajah Peaknose benar-benar datar apabila dilihat dari atas maupun samping.

Sama halnya dengan kucing Persia lain, jenis kucing ini cenderung tenang dan pasif. Sifatnya yang tenang serta bentuk wajah lucu membuat orang makin jatuh cinta dengan jenis kucing ini.

Cara Merawat Kucing Persia

cara merawat kucing persia
lawire.com

Tidak ada tips khusus dalam merawat kucing Persia, karena mereka hampir sama seperti kucing pada umumnya. Namun, karena mereka tenang dan tidak suka bermain, maka merawat kucing Persia tidaklah terlalu sulit. Namun, agar tidak sampai salah dalam merawatnya, berikut adalah beberapa cara mudah merawat kucing:

Artikel Lain: Cara Merawat Anak Kucing Persia Secara Tepat!

1. Menjaga Kandang Selalu Bersih

Sebagai kucing yang tidak terlalu aktif, maka berilah sebuah kandang untuk tempat kucing beristirahat dan menghabiskan waktu. Buatlah kandang dengan nyaman dengan memberikan mainan, Kasur kecil dan air minum. Dengan begitu, kucing Persia akan merasa nyaman di dalamnya.

Selain itu, selalu jaga kebersihan kandang agar terhindar dari penyakit. Agar ruangan dan kandang tidak menimbulkan bau yang tidak sedap, maka ada baiknya kandang ditaruh di ruangan terbuka. Dengan begitu, kucing peliharaan juga bisa mendapatkan udara segar.

BACA JUGA:  Pengganti Susu Untuk Anak Kucing

2. Memberikan Makanan Bergizi

Layaknya manusia, berilah makanan yang sehat dan bergizi kepada kucing. Jadi, jangan hanya sekedar diberi makanan sisa, namun beri yang berkualitas juga. Beberapa makanan yang dianjurkan untuk kucing adalah daging ayam, bebek, ikan atau makanan buatan pabrik.

Jangan lupa juga untuk memberikan vitamin untuk mencegahnya tertular penyakit dari luar. Sama seperti anak kecil, tubuh kucing Persia bisa drop dan sakit, membuatnya menjadi lemas. Oleh karena itu, berikan vitamin secara teratur agar badannya selalu fit dan sehat.

3. Memandikan Kucing

Selain menjaga kebersihan kandang, menjaga kebersihan bulu kucing juga sangat penting untuk dilakukan. Biasanya kucing akan menjilat bulunya sendiri untuk membersihkan badannya. Namun, ini tidak cukup bersih dan tetap butuh dimandikan.

Oleh karena itu, mandikan kucing paling tidak satu kali seminggu agar bulunya selalu bersih dan terjaga. Dalam memandikannya, gunakan air yang hangat dan gosoklah bulu kucing seperti sedang keramas. Jangan lupa untuk menggunakan sabun agar semua bakterinya menghilang.

4. Vaksin

Memiliki sebuah kucing Persia juga harus siap dengan pemberian vaksin secara rutin. Hal ini dapat menjaga kekebalan tubuh kucing agar tidak mudah diserang virus maupun penyakit yang ada.

Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter hewan terdekat mengenai jenis vaksin dan jadwalnya. Jadi, para pemilik tidak sampai telat memberikan vaksin kepada peliharaannya dan menyebabkan kucing menjadi sakit.

5. Bersihkan Mata Kucing Persia

Para pemilik kucing Persia perlu mengetahui bahwa hewan pemeliharaannya menghasilkan air mata yang berlebihan. Oleh karena itu, bersihkan mata kucing air paling tidak sehari sekali. Karena jika tidak segera dibersihkan dapat merusak bulu pada wajah serta iritasi.

6. Membawanya ke Salon

Tidak hanya para wanita, namun kucing pun akan sangat senang jika diajak ke salon untuk merawat bulunya. Meskipun bukan kebutuhan pokok, namun jika memiliki waktu dan anggaran lebih, bawalah kucing Persia ke salon.

Di salon tersebut, bulu kucing akan dirawat dengan baik oleh petugas sehingga membuatnya merasa nyaman. Selain itu, bulu kucing akan menjadi lebih bersih dan harum juga. Jadi, keuntungan pun bisa dirasakan kucing serta pemiliknya.

Cara membersihkannya pun sangat mudah, yaitu cukup dengan tisu atau kain kering. Lap bagian mata dan bulu yang basah agar tidak terlalu lama mengendap di bulu.

Ada empat jenis kucing Persia yang paling populer di masyarakat Indonesia yaitu Himalaya, Flatnose, Medium, dan Peaknose. Keempat jenis kucing ini masing-masing memiliki daya tarik tersendiri. Dari mulai bentuk wajah dan tubuh, hingga sifat mereka, berhasil membuat orang lain jatuh hati, terutama para pecinta kucing. Jadi, kucing Persia mana yang paling cocok buat kamu?

Namun, memelihara sebuah kucing Persia tidaklah mudah dan membutuhkan usaha dan tentunya biaya yang lebih. Namun jika kucing bisa tumbuh dengan sehat, maka pemiliknya pun akan ikut senang.

JENIS KUCING PERSIA

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.