Klasifikasi Kucing – Kucing merupakan salah satu hewan peliharaan yang cukup populer di kalangan manusia. Bahkan, seiring berjalannya waktu jenis kucing pun semakin beragam. Hewan yang memiliki nama latin Felis Silvestris Catus ini cukup lucu dan menggemaskan untuk dijadikan hewan peliharaan.
Selain itu, kucing merupakan salah satu hewan yang mudah beradaptasi dengan lingkungan. Klasifikasi kucing sangat beragam, yakni bisa dilihat secara ilmiah, jenis hingga dari segi perilakunya. Adapun ulasan lebih rincianya sebagai berikut.
Daftar Isi
Klasifikasi Kucing dari Segi Jenis
Selanjutnya, hewan berbulu lebat yang satu ini dapat diklasifikasikan dari segi jenisnya. Dengan mengetahui secara rinci klasifikasi kucing terutama dari segi jenisnya, maka bisa dijadikan sebagai referensi dalam memilih jenis kucing yang akan dipelihara.
1. Bengal
Klasifikasi kucing dari segi jenisnya terdapat kucing bengal. Jenis kucing yang satu ini cukup populer dalam lingkup kucing desainer yang eksotis. Kucing besar yang merupakan gabungan dari kucing domestik dan kucing liar.
Hal ini tentunya membawa pengaruh terhadap fisik yang ditampilkan. Kucing jenis ini biasanya memiliki tampilan tubuh ramping dengan bulu roset serta perawakannya yang elegan.
Perilaku yang dimiliki kucing ini yakni gemar melompat dan melakukan panjatan, aktif dan kerap menyenangkan di ajak bermain.
Selain itu, interaksi dengan sang pemeliharannya pun sangat dibutuhkan guna menjaga kesehatan serta kelebatan bulu si kucing. Keberadaannya cukup dikenal dunia, bahkan hingga saat ini terdapat program pembiakan untuk memunculkan jenis yang baru.
2. Munchkin
Selanjutnya, terdapat kucing munchkin yakni jenis kucing yang memiliki karakteristik yang khas yang berbeda dengan kucing lainnya.
Kucing yang satu ini memiliki ukuran kaki mungil, karena kaki depan lebih pendek dibanding kaki belakang. Memiliki bulu yang panjang dan lebat, namun ukurannya terbilang kecil, karena rata-rata beratnya hanya mencapai empat kilogram saja.
Kucing munchkin merupakan salah satu jenis kucing ras yang masih baru, karena keberadaannya pun memunculkan kontroversi.
Tampilan tubuhnya yang berbeda dengan yang lainnya membuat kucing ini dipandang memiliki risiko kesehatan yang membahayakan. Namun, terbukti hingga saat ini kucing unik ini cukup populer dan tetap khas dengan penampilannya yang imut serta memiliki keaktifan yang menyenangkan.
3. Maine Coon
Kucing maine coon merupakan jenis kucing raksasa karena memiliki berat mencapai 8,2 kilogram. Berasal dari negara Amerika Serikat yang merupakan ras alami tertua di negara tersebut. Meskipun penampilannya yang besar dan gahar, kucing ini tetap ramah, tidak heran mendapat julukan raksasa yang lembut.
Baca Juga: Mengenal Kucing Maine Coon, Kucing Rumahan Berbadan Raksasa
Jenis kucing yang satu ini disebut-sebut sebagai pemburu hebat, karena mudah dilatih dan memiliki fisik yang sehat. Selain itu, kucing ini cukup menyenangkan, karena bisa berbaur dengan hewan lainnya,, bahkan dengan anjing sekali pun. Tidak heran, banyak pecinta hewan yang memutuskan untuk memelihara si kucing raksasa ini.
4. Persia
Bagi pecinta kucing, jenis persia tentunya bukanlah hal yang asing didengar telinga. Salah satu jenis kucing rumahan yang cukup populer dan banyak diminati manusia.
Sesuai namanya, kucing ini datang dari Persia/ Iran yang namanya mulai populer sejak abad ke-17. Tampilan fisiknya yang lucu dan menggemaskan membuatnya menjadi kucing populer kedua di Amerika Serikat.
Kucing yang memiliki bulu tebal nan lebat ini terlihat seperti boneka. Wajahnya yang bulat disertai telinganya yang kecil menjadi karakteristik yang dimiliki kucing ini.
Adapun tingkahnya cukup unik yakni terkenal sebagai jenis kucing yang pemalas, pemalu terutama terhadap orang yang dirasa asing oleh kucing. Namun, di samping itu kucing ini tetap tenang dan mudah dikontrol oleh pemiliknya.
5. Sphynx
Jenis kucing lainnya yakni kucing Sphynx. Salah satu kucing yang memiliki tampilan yang khas yakni dikenal sebagai kucing yang garang. Meskipun begitu, kucing Sphynx memiliki banyak penggemar. Kucing yang satu ini merupakan hasil rekayasa genetika yang menghasilkan kucing tanpa bulu.
Bagi sebagian orang tampilan tubuhnya yang tidak berbulu cukup menggelikan. Namun, tidak sedikit pula yang tetap terpesona dengan kucing ini. Pada dasarnya, kucing jenis ini memiliki bulu, namun ukurannya sangat pendek. Bulu-bulunya tersebar di bagian kaki, ekor, telinga dan sebagainya.
Deretan lima jenis kucing di atas hanyalah sebagian, masih banyak jenis kucing lainnya yang bisa dipelihara, seperti kucing siam, rex devon, ragdoll, anggora turki, abisinia, dan masih banyak lagi jenis kucing lainnya.
Klasifikasi Kucing Secara Ilmiah
Sebagai salah satu hewan yang cukup populer, keberadaan kucing kini semakin mudah ditemukan. Seiring berjalannya waktu, jenisnya pun semakin beragam sehingga dapat diklasifikasikan menjadi beberapa bagian. Adapun klasifikasi kucing secara ilmiah yakni sebagai berikut.
1. Kerajaan: Animalia
Dalam pengklasifikasian pertama yang diberikan pada makhluk hidup dilihat dari kerajaan atau pun kingdom-nya. Adapun kucing merupakan makhluk hidup yang memiliki kerajaan animalia. Hal ini dikarenakan makhluk hidup yang termasuk ke dalam jenis hewan diklasifikasikan sebagai kingdom animalia. Jadi, setiap hewan yang hidup di dunia ini termasuk ke dalam lingkup kerajaan animalia.
2. Famili: Felidae
Selanjutnya, klasifikasi familinya termasuk felidae yang merangkul setiap karnivora yang ada. Begitu pun dengan kucing, karena termasuk hewan karnivora. Pengklasifikasian famili felidae tidak hanya kucing biasa saja melainkan melingkupi kucing besar, seperti harimau atau pun macan. Famili ini sudah ditemukan 40 tahun silam dan hingga saat ini yang mengalami kepunahan cukup banyak.
3. Filum: Chordota
Pengklasifikasian selanjutnya dilihat dari filum yakni termasuk ke dalam filum chordota. Setiap hewan yang termasuk ke dalam vertebrata dan invertebrata termasuk ke dalam kelompok chordota. Hal ini pun berlaku pada kucing, karena termasuk hewan vertebrata yakni memiliki tulang belakang.
4. Kelas: Mamalia
Dari lingkup kelasnya, kucing termasuk mamalia karena sebagai hewan vertebrata, khususnya betina memiliki kelenjar susu yang nantinya dapat memproduksi susu dari dalam tubuhnya untuk diberikan pada anaknya. Mamalia merupakan sebutan bagi makhluk hidup yang menyusui, begitu pun dengan kucing termasuk ke dalam kelas mamalia.
5. Ordo: Karnivora
Klasifikasi ordo menunjukkan cakupan makhluk hidup yang dilihat dari jenis makanan yang dikonsumsi. Adapun kucing termasuk ke dalam ordo karnivora karena termasuk hewan pemakan daging. Makanan seperti ikan dan daging lainnya menjadikan kucing termasuk ke dalam salah satu hewan yang memiliki ordo karnivora.
6. Genus: Felis
Klasifikasi kucing selanjutnya termasuk ke dalam genus felis. Tingkatan ini merupakan susunan yang mencakup keluarga felidae yang di dalamnya terdapat beragam kucing, mulai dari domestik hingga kucing liar. Adapun anggota genus felis ini merupakan jenis kucing kecil yang memiliki karakteristik tertentu.
7. Spesies: F.Silvestris
Adapun pengklasifikasian dari segi spesies termasuk ke dalam felis silvestris. Setiap kucing yang ada memiliki bentuk spesies yang berbeda dan menjadi karakteristik masing-masing. Sebagai contoh felis silvestris merupakan sejenis kucing liar yang hidupnya di lingkungan perumahan masyarakat.
Demikianlah ulasan terkait klasifikasi kucing dari dua segi yakni secara ilmiah dan ditinjau dari segi jenisnya. Informasi di atas diharapkan dapat menambah wawasan serta pengetahuan. Selain itu, informasi terkait ragam kucing tentunya bisa dijadikan sebagai salah satu pertimbangan, jenis kucing mana yang akan dipelihara.
Klasifikasi Kucing