Salah satu burung yang sampai saat ini digemari adalah burung pelatuk. Banyak yang mencari burung ini untuk dipelihara atau diikutkan dalam perlombaan. Karena sangat menarik, maka tidak heran jika harga burung pelatuk termasuk tinggi.
Jika tertarik untuk memiliki burung jenis ini, maka harus paham beberapa jenisnya beserta harga. Informasi harga sangat penting untuk diketahui, agar proses pembeliannya lebih terarah dan tidak sampai salah.
Agar bisa dipahami dengan mudah, maka bagian ini menjelaskan beberapa rincian harga yang ada di pasaran. Masing-masing opsinya akan dijelaskan satu per satu sampai akhir. Simak detail berikut ini untuk mengetahuinya:
Harga Burung Pelatuk Beras
Jenis pertama yang akan dijelaskan adalah pelatuk beras. Biasanya, pelatuk beras juga disebut sebagai pelatuk ulam. Jadi jangan kaget jika di pasaran ada yang menyebutnya sebagai pelatuk beras atau ulam, karena keduanya sama.
Pelatuk beras ini termasuk burung masteran dan banyak dicari pecinta burung. Bukan hanya sebagai hewan peliharaan, pelatuk beras sangat sering diikutkan dalam perlombaan. Jika dibandingkan pelatuk jenis lain, pelatuk beras ini termasuk yang paling unggul.
Hal utama yang membuat burung pelatuk ini sangat disukai adalah kicauannya yang indah. Jadi kualitas utama yang ditawarkan dari burung ini memang ada di susunan kicauan yang mampu bersaing dengan burung lainnya.
Karena termasuk burung masteran, kicauannya indah, dan sering ikut perlombaan, maka harga untuk burung ini tidak murah. Kisaran harga untuk burung pelatuk beras termasuk tinggi menyesuaikan dengan kualitasnya.
Agar lebih mudah dipahami, maka harga burung pelatuk bisa diklasifikasikan menjadi beberapa opsi. Ada pelatuk beras yang gacor, bakalan, anakan, dan yang dewasa biasa. Untuk melihat kisaran harganya, maka lihat tabel berikut ini:
| Jenis | Harga |
| Pelatuk beras gacor | Rp500.000 – Rp600.000 |
| Pelatuk beras bakalan | Rp300.000 – Rp400.000 |
| Pelatuk beras anakan | Rp200.000 – Rp300.000 |
| Pelatuk beras dewasa biasa | Rp200.000 – Rp300.000 |
Seperti yang sudah terlihat dalam tabel, kisaran harga untuk untuk bakalan beras ini ada di bawah satu jutaan rupiah. Paling murah adalah pelatuk beras anakan yang ukuran dan usianya masih kecil, serta kualitasnya belum terlihat.
Namun pelatuk beras dewasa yang tidak gacor juga masih di rentang harga yang sama. Biasanya, pelatuk beras dewasa yang tidak gacor ini hanya diperuntukkan sebagai hewan peliharaan yang tidak ikut lomba.
Jika diperhatikan, burung jenis ini memiliki beberapa ciri dasar. Agar proses membedakan dengan pelatuk lain lebih mudah, maka rincian cirinya harus dipahami dengan baik. Berikut beberapa cirinya yang harus diketahui:
1. Ukurannya Termasuk Kecil
Jika diperhatikan, pelatuk beras memiliki ukuran yang relatif kecil. Biasanya, jenis ini memiliki ukuran sekitar 18 cm. Mungkin ada pelatuk beras yang ukurannya lebih besar namun hal ini sangat jarang ditemukan.
2. Warnanya Menarik
Kemudian untuk warnanya, pelatuk beras didominasi warna hitam. Namun di bagian badannya ada beberapa pola garis putih yang terang dan menarik. Sedangkan bagian atas kepala ada bagian berwarna merah menyala.
3. Paruhnya Tajam
Pelatuk beras termasuk burung yang memiliki paruh tajam. Hal ini biasanya difungsikan untuk mematuk pohon tempat tinggalnya. Uniknya, paruh yang semakin sering dipakai untuk mematuk ini akan lebih tajam dari waktu ke waktu.
Baca Juga: Harga Cucak Biru
Harga Burung Pelatuk Bawang
Opsi burung pelatuk lain yang bisa dijadikan pilihan adalah burung pelatuk bawang atau pelatuk besi. Jenis ini juga termasuk banyak dicari di pasaran. Banyak yang memilihnya untuk peliharaan, tapi ada juga yang memanfaatkannya untuk lomba.
Namun jika dibandingkan, burung ini lebih sering dipakai untuk peliharaan saja. Ada beberapa hal yang membuat burung ini pas dijadikan hewan peliharaan. Ciri-ciri pelatuk bawang bisa dilihat dalam daftar berikut ini:
- Secara keseluruhan, pelatung bawang didominasi warna hijau. Hal ini bisa dijadikan acuan yang jelas dan berbeda dengan jenis pelatuk lainnya.
- Pelatuk bawang jantan memiliki jambul merah di bagian atas kepalanya. Jambul ini hampir sama dengan pelatuk beras, namun jika diperhatikan tetap ada perbedaan.
- Pelatuk bawang betina memiliki tambahan warna merah gelap yang sangat khas.
Beberapa ciri pelatuk bawang di atas bisa dijadikan acuan sebelum proses pembelian dilakukan. Karena ada ciri khusus, maka proses membedakannya dengan jenis pelatuk lain akan lebih mudah dan cepat.
Meski tidak sering dipakai untuk lomba, namun harga pelatuk bawang ini termasuk yang paling mahal. Bahkan jika dibandingkan dengan pelatuk beras gacor, harga pelatuk bawang ini masih lebih mahal dan selisihnya banyak. Inilah kisaran harganya:
| Jenis | Harga |
| Pelatuk bawang di atas 1 tahun gacor | Rp600.000 – Rp800.000 |
| Pelatuk bawang jambul merah | Rp300.000 |
| Pelatuk bawang bahan | Rp200.000 |
| Pelatuk bawang jinak | Rp435.000 |
| Pelatuk bawang betina bakalan | Rp220.000 |
Harga burung pelatuk bawang ditentukan oleh kualitas. Selain itu, perbedaan wilayah pembelian juga akan menentukan harganya. Agar pembelian burung ini tidak salah, maka segala aspek harus diperhitungkan dengan baik.
Karena harganya mahal, saat akan membeli pastikan untuk lebih teliti dan jangan asal percaya. Tidak sedikit penjual yang tidak jujur, akhirnya membuat orang awam tertipu. Untuk meminimalisir hal tersebut, beli burung ini dengan pendampingan ahli.
Artikel Lain: Harga Burung Wambi
Harga Burung Pelatuk Merah
Jenis terakhir yang akan diperkenalkan adalah pelatuk merah. Jadi bukan hanya dua jenis di atas yang populer, namun pelatuk merah juga termasuk jenis yang banyak dicari. Ada beberapa alasan yang membuat jenis ini populer.
Pertama karena warnanya yang tidak biasa. Pada bagian tubuh, burung pelatuk ini memiliki pola merah yang sangat khas. Pola ini berbeda dengan pelatuk lain yang memiliki warna hitam serta hijau sesuai jenisnya.
Selain warnanya, kualitas kicauannya juga termasuk yang terbaik. Jenis ini juga bisa dipakai dalam perlombaan namun tidak sesering pelatuk beras. Jadi fungsi pelatuk merah ini juga bisa diikutkan dalam lomba atau hanya dipelihara saja.
Sedangkan untuk kualitas tenaga pelatuk merah tentu sudah tidak bisa diragukan lagi. Jenis ini bisa mematuk pohon tempat tinggalnya dengan kuat. Hal ini menjadi salah satu keunikan yang tidak bisa disepelekan.
Kualitas pelatuk merah yang tinggi membuat harga burung pelatuk juga tidak murah. Jika dibandingkan dengan pelatuk beras dan bawang, jenis merah ini ada di tengah-tengah. Untuk kisaran harganya sendiri sebagai berikut:
| Jenis | Harga |
| Pelatuk merah dewasa | Rp400.000 – Rp600.000 |
| Pelatuk merah gacor | Rp1.000.000 – Rp1.500.000 |
Kisaran harga tersebut bisa dijadikan acuan sebelum melakukan pembelian. Penting untuk memahami rincian harga ini agar saat membeli tidak sampai salah. Jika kualitasnya tinggi maka harganya lebih mahal, sedangkan jika kualitasnya rendah maka harganya mengikuti.
Itulah informasi lengkap tentang jenis dan harga burung pelatuk yang ada di pasaran. Sebenarnya jenis burung pelatuk ini lebih banyak lagi namun tidak semuanya diperjualbelikan. Ada beberapa jenis pelatuk yang dilindungi dan tidak dihargai.
Oleh karenanya, tiga jenis di atas adalah yang paling umum di pasaran untuk dimiliki. Agar proses pembeliannya tidak sampai salah, maka masing-masing jenis harus dipahami dengan baik beserta kisaran harganya.
